selamat datang

... Selamat Datang di website (unofficial) Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sumba Barat Daya ... Tetap Kerja & Tetap Berkarya - Bersama Kita Bisa ... - ... Maju, Mandiri, Modern - untuk meningkatkan mutu dan produksi ternak ... TERNAK BERIDENTITAS, TERNAK BERKUALITAS ... Terus Melaju untuk Indonesia Maju ... DIRGAHAYU KABUPATEN SUMBA BARAT DAYA KE 17 LODA WEE MARINGI PADA WEE MALALA ...

Rabu, 12 Agustus 2020

Mengenal Dr.Ir. Nasrullah, M.Sc (Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan)

Pelantikan yang dipimpin langsung oleh Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, Kamis (6/8) tersebut berdasarkan Keputusan Presiden Indonesia Nomor 132/TPA Tahun 2020 tangga; 30 Juli 2020 tentang Pemberhentian dan Pengankatan dari dan dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Kementerian Pertanian.


Selamat atas dilantiknya Dr.Ir. Nasrullah, M.Sc sebagai Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, pada Kamis 6 Agustus 2020 telah dilaksanakan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan JPT Madya oleh Menteri Pertanian RI, semoga dapat menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya, mengemban tugas dengan amanah untuk kemajuan peternakan dan kesehatan hewan nasional.


Tidak lupa kita ucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Dr. Drh. I Ketut Diarmita, M.P selama menjabat sebagai Dirjen PKH. Semoga upaya dan perjuangan yang telah Bapak lakukan selama ini, mendapatkan balasan terbaik oleh-Nya. 



Sekilas Profil Dr.Ir. Nasrullah, M.Sc

Nasrullah sendiri bukanlah orang baru di lingkungan Ditjen PKH. Jabatan sebelumnya pun sangat bergengsi dan berpengaruh di Ditjen PKH yaitu Sekretaris Ditjen (Sesditjen) PKH sejak 2017. Jauh sebelum itu, Nasrullah juga banyak dikenal sebagai Direktur Pakan sejak tahun 2015. 

Nasrullah masuk di lingkungan Kementerian Pertanian diawali menjadi ajun peneliti muda di Balai Penelitian Ternak (Balitnak), Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) di tahun 1996.

Kariernya pun kian menanjak dan sempat menjadi Pj. Kepala BPTP Sulawesi Selatan, Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian (BBP2TP) sejak November 2008 hingga Desember 2011. Termasuk menjadi Kepala Balai Penelitian Ternak, Puslitbang Peternakan berdasarkan SK Menteri Pertanian No. 5398/Kpts/KP.330/12/2011 tertanggal 30 Desember 2011.

Kini, tantangan Nasrullah kian terlihat nyata sebab arah gerobak peternakan semakin ditentukan oleh kebijakan yang dirinya ambil. Masih banyak pekerjaan rumah yang harus bisa diselesaikan oleh dirinya dan seluruh jajarannya di Ditjen PKH. Mulai dari masa depan bisnis perunggasan, masa depan pemenuhan protein hewani melalui sapi dan kerbau, masa depan pakan, berbagai permasalahan sosial ekonomi peternak kecil vs industri, hingga penyakit zoonosis yang merugikan sektor peternakan.


Maju terus Peternakan dan Kesehatan Hewan Indonesia !!!


sumber: https://www.facebook.com/300874326988127/posts/901565636918990/ 

https://tabloidsinartani.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar